Hansip di kawasan Cakung, Jakarta Timur, bernama Atim Suhara (53) tewas ditembak saat berusaha menggagalkan aksi pencurian motor pada Sabtu (8/11) dini hari.
Rekannya, Ruin, yang berada di lokasi, mengatakan korban dikenal rutin memantau CCTV dan berpatroli malam untuk menjaga lingkungan.
“Awal mulanya saya lihat dari CCTV itu, saya setiap harinya mantau di CCTV. Setelah itu ada yang mencurigakan, jadi kejar lah maling-maling ini. Sampai terjadi lah, sampai bentrok lah akhirnya itu,” ujar Ruin saat ditemui di kediaman Atim di Cakung, Jakarta Timur, Minggu (9/11).
Ruin menyampakan Atim dan sekuriti lainnya bernama Tihasan atau Bima, sempat berduel dengan pelaku. Saat itu terdengar suara letusan dua kali dari arah pelaku.
“Sampai di situ saya lihat korban ini masih ada, bisa bicara sama saya. Sempat saya angkat, saya dudukin, nggak tahunya ini darah keluar, saya rebahkan lagi,” katanya.
Menurut Ruin, Atim sempat meminta tolong berulang kali sebelum akhirnya meninggal di lokasi.
“Dia juga sempat minta tolong, ya saya tolong. Cuma dia bicara, ‘Bapak tolong saya, Bapak tolong saya,’ tiga kali seperti itu,” tutur Ruin.
Ia menambahkan, malam itu Atim nekat menabrakkan motor ke arah pelaku karena emosi melihat pencurian.
“Dia sudah emosi. Dia sudah emosi, dia udah ambisi bahwa ini pengin nangkap maling, gitu,” ucapnya.
Ruin mengatakan pelaku sudah beberapa kali terlihat mondar-mandir di sekitar lokasi sebelum kejadian.
“Ya betul dia beberapa kali bolak-balik, setelah itu dia, ada tukang pemulung ini. Malingnya ini keluar lagi, setelah pemulung keluar, dia balik lagi,” jelasnya.

Pelaku pencurian telah ditangkap polisi. Pelaku adalah Romaja S alias Roma. Dia sempat kabur tetapi berhasil diamankan.
“Dalam kurun waktu 12 jam pelaku penembakan di Cakung dibekuk polisi. Dalam waktu singkat pelaku penembakan Pam swakarsa di Cakung ditangkap Subdit Resmob Dit Reskrimum Polda Metro Jaya,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Bhudi Hermanto.
Bhudi mengatakan R hendak kabur ke Lampung usai menembak Atim. Ia ditangkap dalam upaya pelariannya itu.
“Pelaku diamankan saat akan kabur ke Lampung, diamankan saat menyeberang di Bakauheni,” ucap dia.

Selain Roma pelaku kedua juga berhasil dibekuk polisi. Dia berinisial PS, ditangkap oleh tim gabungan Subdit Resmob Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Timur.
“Pelaku berinisial PS juga diamankan oleh Subdit Resmob dan Polrestro Jaktim,” kata Budi Hermanto.
Selain menangkap pelaku, polisi juga telah menyita barang bukti berupa senjata api hingga kunci letter T yang digunakan untuk mencuri motor.
“Saat ini, dua orang pelaku menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik Krimum Polda Metro Jaya,” ucapnya.
