Close Menu
Naradata
    Berita Terkini

    MENOLAK LENGSER, GUS YAHYA TEGASKAN DIRINYA MASIH KETUM SAH PBNU

    04 Desember 2025

    UPDATE TERBARU KORBAN BANJIR-LONGSOR SUMATERA: 776 MENINGGAL, 564 HILANG

    04 Desember 2025

    SIAP SIAGA PUNCAK BANJIR ROB JAKARTA 5 DESEMBER, GUBERNUR JAKARTA SIAPKAN 600 POMPA

    04 Desember 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • MENOLAK LENGSER, GUS YAHYA TEGASKAN DIRINYA MASIH KETUM SAH PBNU
    • UPDATE TERBARU KORBAN BANJIR-LONGSOR SUMATERA: 776 MENINGGAL, 564 HILANG
    • SIAP SIAGA PUNCAK BANJIR ROB JAKARTA 5 DESEMBER, GUBERNUR JAKARTA SIAPKAN 600 POMPA
    • KEMENTERIAN LH AKAN PERIKSA DELAPAN PERUSAHAAN TERKAIT BENCANA DI SUMUT
    • GUBERNUR PASTIKAN SELURUH WARGA JAKARTA TERAKSES AIR BERSIH PADA 2029
    • DPR MINTA COPOT DAN PROSES KALAPAS ENEWAMIRA YANG PAKSA NAPI MAKAN DAGING ANJING
    • KETUA DAN BENDAHARA TILAP DANA HIBAH RP 7,1 M UNTUK ATLET DIFABEL DI BEKASI
    • KPK PERIKSA RIDWAN KAMIL TERKAIT KORUPSI IKLAN BJB HARI INI
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Naradata
    • Berita
      • Indonesia
      • Internasional
    • Politik
      • Politik Nasional
      • Politik Internasional
    • Bisnis
    • Otomotif
    • Entertainment
      • Musik
    • Sports
      • Sepakbola
      • Olahraga Lainnya
    • Lifestyle
    • More
      • Travel
      • Pendidikan
      • Makanan
      • Hukum
      • Sejarah
      • Kesehatan
    Naradata
    Home » Blog » PRESIDEN PRANCIS MACRON AKAN AKUI NEGARA PALESTINA DI SIDANG PBB
    Internasional

    PRESIDEN PRANCIS MACRON AKAN AKUI NEGARA PALESTINA DI SIDANG PBB

    NaradataBy Naradata25 Juli 2025Updated:09 Oktober 2025Tidak ada komentarMenit Baca
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan akan mengakui kedaulatan negara Palestina. Ia berencana mengumumkan hal itu di hadapan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB pada September 2025.

    “Sesuai dengan komitmen historisnya untuk menciptakan perdamaian yang adil dan abadi di Timur Tengah, saya telah memutuskan bahwa Prancis akan mengakui Negara Palestina. Saya akan membuat pengumuman yang khidmat ini di hadapan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa bulan September mendatang,” itu pernyataan yang disampaikan macron lewat akun X resminya @EmmanuelMacron, Jumat (25/7).

    Majelis Umum PBB secara rutin mengadakan sidang umum setiap tahun pada bulan September di markas besar PBB di New York City.

    Sesi utama biasanya dimulai pada minggu ketiga bulan September dan berlangsung selama beberapa minggu. Para pemimpin dunia berkumpul untuk menyampaikan pidato, membahas isu-isu global, dan mengambil keputusan penting.

    Mendorong Gencatan Senjata

    Menurut Macron, hal prioritas saat ini adalah mengakhiri perang di Gaza dan memberi bantuan terhadap masyarakat sipil di sana.

    Ia juga mendesak terwujudnya gencatan senjata secepat mungkin dan mendorong pembebasan para sandera.

    “Prioritas mendesak hari ini adalah mengakhiri perang di Gaza dan memberikan bantuan kepada masyarakat sipil. Perdamaian dimungkinkan. Kita perlu gencatan senjata segera, pembebasan semua penyandera, dan bantuan kemanusiaan yang besar untuk rakyat Gaza,” ujarnya.

    Membangun Kembali Gaza

    Macron juga mendukung pembangunan kembali Gaza dan memastikan keberlanjutan hidup masyarakat di sana.

    Selain itu, ia juga memastikan pengakuan terhadap negara Israel serta pemberlakuan demiliterisasi Hamas di Gaza.

    “Kita juga harus memastikan demiliterisasi Hamas, mengamankan dan membangun kembali Gaza. Dan akhirnya, kita harus membangun Negara Palestina, menjamin keberlanjutannya, serta memastikan bahwa dengan menerima demiliterisasinya dan mengakui Israel sepenuhnya, negara ini berkontribusi pada keamanan semua pihak di wilayah tersebut,” ungkapnya.

    Prancis Ingin Perdamaian di Timur Tengah

    Terakhir, Macron mengungkapkan bahwa Prancis yang pernah menguasai sejumlah negara di Timur Tengah pasca-Perang Dunia I sepenuhnya ingin terwujudnya perdamaian di kawasan tersebut.

    “Orang-orang Prancis menginginkan perdamaian di Timur Tengah. Ini adalah tanggung jawab kita sebagai warga negara Prancis, bersama dengan orang Israel, Palestina, dan mitra Eropa dan internasional kita untuk membuktikan bahwa perdamaian itu mungkin. Mengingat komitmen yang diberikan kepada saya oleh Presiden Otoritas Palestina, saya telah menulis surat kepadanya untuk menyatakan tekad saya untuk maju.”

    “Kepercayaan, kejelasan, dan keteguhan. Kita akan mencapai perdamaian,” tegas Macron.

    Jika benar Macron akan mengakui Palestina pada September nanti, maka Prancis akan menjadi negara G7 pertama yang memberikan pengakuan.

    Niat Macron mengakui Palestina mendapat sambutan positif Arab Saudi, negara kuat di Timur Tengah, yang mendukung solusi dua negara sebagai solusi konflik Israel-Palestina.

    “Kerajaan Arab Saudi memuji keputusan bersejarah ini, yang menegaskan kembali konsensus komunitas internasional mengenai hak rakyat Palestina untuk menentukan nasib sendiri dan untuk mendirikan negara merdeka mereka di atas perbatasan tahun 1967, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya,” ungkap Kemlu Arab Saudi di akunnya, Jumat (25/7).

    “Kerajaan Arab Saudi menekankan pentingnya upaya berkelanjutan oleh negara-negara untuk mengimplementasikan resolusi internasional dan menegakkan hukum internasional,” imbuhnya.

    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Naradata

    Related Posts

    MENOLAK LENGSER, GUS YAHYA TEGASKAN DIRINYA MASIH KETUM SAH PBNU

    04 Desember 2025

    TRUMP AGENDAKAN SERANGAN DARAT KE VENEZUELA, MADURO TUDING UPAYA KUDETA DIRINYA

    01 Desember 2025

    KOMISI III DPR BERI REKOMENDASI UBAH NAMA KORLANTAS JADI BALANTAS POLRI, DIPIMPIN KOMJEN

    27 November 2025
    Tinggalkan Komentar Cancel Reply

    Berita Top

    MUKTAMAR PPP RUSUH, MARDIONO DAN AGUS SUPARMANTO SALING KLAIM KEMENANGAN

    29 September 20259 Views

    PRABOWO TEKANKAN ASEAN HARUS BERSATU, PADA KTT ASEAN KE-47

    27 Oktober 20257 Views

    PURBAYA PAPARKAN PERBEDAAN ERA SBY VS ERA JOKOWI: SBY TIDUR EKONOMI TUMBUH 6%, TAPI JOKOWI BANGUN INFRASTRUKTUR HANYA 5%

    17 Oktober 20257 Views

    BREAKING NEWS! HASIL RAPAT SYURIAH MEMINTA KETUM PB NU MUNDUR TERATUR

    24 November 20255 Views
    Jangan Lewatkan
    Politik Nasional

    MENOLAK LENGSER, GUS YAHYA TEGASKAN DIRINYA MASIH KETUM SAH PBNU

    By Naradata04 Desember 20250

    KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya menegaskan posisinya sebagai ketua umum tidak dapat diganggu…

    UPDATE TERBARU KORBAN BANJIR-LONGSOR SUMATERA: 776 MENINGGAL, 564 HILANG

    04 Desember 2025

    SIAP SIAGA PUNCAK BANJIR ROB JAKARTA 5 DESEMBER, GUBERNUR JAKARTA SIAPKAN 600 POMPA

    04 Desember 2025

    KEMENTERIAN LH AKAN PERIKSA DELAPAN PERUSAHAAN TERKAIT BENCANA DI SUMUT

    03 Desember 2025
    Ikuti Kami Terus
    • Facebook
    • Twitter
    • WhatsApp
    Tentang Kami
    Tentang Kami

    NARADATA adalah perusahaan penyedia platform, layanan big data, riset dan pengolahan data yang berpengalaman dibidang publikasi, produksi content digital dan strategi komunikasi.

    Facebook X (Twitter)
    Pilihan Kami

    MENOLAK LENGSER, GUS YAHYA TEGASKAN DIRINYA MASIH KETUM SAH PBNU

    04 Desember 2025

    UPDATE TERBARU KORBAN BANJIR-LONGSOR SUMATERA: 776 MENINGGAL, 564 HILANG

    04 Desember 2025

    SIAP SIAGA PUNCAK BANJIR ROB JAKARTA 5 DESEMBER, GUBERNUR JAKARTA SIAPKAN 600 POMPA

    04 Desember 2025
    Berita Populer

    MUKTAMAR PPP RUSUH, MARDIONO DAN AGUS SUPARMANTO SALING KLAIM KEMENANGAN

    29 September 20259 Views

    PRABOWO TEKANKAN ASEAN HARUS BERSATU, PADA KTT ASEAN KE-47

    27 Oktober 20257 Views

    PURBAYA PAPARKAN PERBEDAAN ERA SBY VS ERA JOKOWI: SBY TIDUR EKONOMI TUMBUH 6%, TAPI JOKOWI BANGUN INFRASTRUKTUR HANYA 5%

    17 Oktober 20257 Views
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    • Home
    © 2025 naradata

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.