Close Menu
Naradata

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot

    KEJI PMI DI MALAYSIA DISIKSA SESAMA WNI, MATA KANAN DI CONGKEL

    17 Oktober 2025

    PURBAYA PAPARKAN PERBEDAAN ERA SBY VS ERA JOKOWI: SBY TIDUR EKONOMI TUMBUH 6%, TAPI JOKOWI BANGUN INFRASTRUKTUR HANYA 5%

    17 Oktober 2025

    KORUPSI BERJAMAAH JAKSA DI KEJARI JAKBAR RAMAI-RAMAI TILAP UANG BARANG BUKTI

    17 Oktober 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • KEJI PMI DI MALAYSIA DISIKSA SESAMA WNI, MATA KANAN DI CONGKEL
    • PURBAYA PAPARKAN PERBEDAAN ERA SBY VS ERA JOKOWI: SBY TIDUR EKONOMI TUMBUH 6%, TAPI JOKOWI BANGUN INFRASTRUKTUR HANYA 5%
    • KORUPSI BERJAMAAH JAKSA DI KEJARI JAKBAR RAMAI-RAMAI TILAP UANG BARANG BUKTI
    • HARGA EMAS DUNIA MELONJAK 60% SELAMA 2025, TEMBUS REKOR BARU USD 4.200 PER OUNCE
    • KAPOLDA METRO JAYA AJAK ORMAS IKUT JAGA JAKARTA
    • DEMI PERDAMAIAN GAZA-ISRAEL  PRABOWO SIAP KIRIMKAN PASUKAN PERDAMAIAN, JIKA DI BUTUHKAN
    • PEMDA DKI PASTIKAN TARIF MRT DAN LRT TIDAK NAIK MESKI TERDAMPAK EFISIENSI
    • HAMAS DAN ISRAEL RESMI DAMAI, PEMERINTAH ISRAEL SETUJUI GENCATAN SENJATA
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Naradata
    • Berita
      • Indonesia
      • Internasional
    • Politik
      • Politik Nasional
      • Politik Internasional
    • Bisnis
    • Otomotif
    • Entertainment
      • Musik
    • Sports
      • Sepakbola
      • Olahraga Lainnya
    • Lifestyle
    • More
      • Travel
      • Pendidikan
      • Makanan
      • Hukum
      • Sejarah
      • Kesehatan
    Naradata
    Home » Blog » BENTUK KOMITMENT BERANTAS TAMBANG ILEGAL, PRABOWO SAKSIKAN LANGSUNG PENYERAHAN ASET RAMPASAN NEGARA KE PT TIMAH
    Bisnis

    BENTUK KOMITMENT BERANTAS TAMBANG ILEGAL, PRABOWO SAKSIKAN LANGSUNG PENYERAHAN ASET RAMPASAN NEGARA KE PT TIMAH

    NaradataBy Naradata07 Oktober 2025Updated:19 Oktober 2025Tidak ada komentarMenit Baca
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Presiden RI Prabowo Subianto terjun langsung melihat aset tambang ilegal yang disita negara, ia menyebut kerugian negara akibat tambang ilegal di Bang Belitung mencapai Rp 300 triliun. Hal tersebut ia sampaikan saat menyaksikan penyerahan aset rampasan negara senilai triliunan rupiah kepada PT Timah Tbk di Pangkal Pinang, Bangka Belitung, Senin (6/10).

    Penyerahan aset tersebut merupakan tindak lanjut dari upaya pemerintah memulihkan kerugian negara sekaligus menertibkan praktik pertambangan ilegal di kawasan PT Timah.

    Aset yang diserahkan meliputi beragam barang sitaan dengan nilai total mencapai Rp 6 hingga Rp7 triliun, belum termasuk potensi tanah jarang (monasit) yang nilainya diperkirakan jauh lebih besar.

    “Pagi hari ini saya ke Bangka. Tadi bersama-sama kita menyaksikan penyerahan rampasan negara dari perusahaan-perusahaan swasta yang melaksanakan pelanggaran hukum,” ujar Presiden Prabowo dalam keterangan resminya, Senin (6/10).

    Prabowo menjelaskan, nilai aset dari enam smelter dan barang-barang yang disita hampir mencapai tujuh triliun rupiah. Namun, menurutnya, nilai tanah jarang yang belum diurai bisa jauh lebih tinggi.

    “Nilainya dari enam smelter dan barang-barang yang disita mendekati enam sampai tujuh triliun. Tapi, tanah jarang yang belum diurai, mungkin nilainya lebih besar, sangat besar, tanah jarang. Monasit ya, monasit itu satu ton itu bisa ratusan ribu dolar, 200 ribu dolar,” katanya.

    Prabowo menegaskan, total kerugian negara akibat tambang ilegal ini mencapai sekitar Rp 300 triliun, angka yang mencerminkan besarnya kebocoran kekayaan negara.

    “Kita bisa bayangkan kerugian negara dari enam perusahaan ini saja, kerugian negara total Rp 300 triliun. Kerugian negara sudah berjalan Rp 300 triliun, ini kita berhentikan,” kata Prabowo.

    Penyerahan aset dilakukan secara berjenjang, mulai dari Jaksa Agung ST Burhanuddin kepada Wakil Menteri Keuangan, dilanjutkan kepada CEO Danantara, dan akhirnya kepada Direktur Utama PT Timah Tbk.

    Barang rampasan negara yang diserahkan antara lain:

    • 108 unit alat berat
    • 99,04 ton produk kristal Sn (cristalyzer)
    • 94,47 ton crude tin dalam 112 balok
    • Aluminium 18 ton
    • Logam timah 709 ton
    • 53 unit kendaraan
    • 22 bidang tanah seluas 238.848 m²
    • 6 unit smelter
    • Uang tunai dalam berbagai mata uang yang telah disetor ke kas negara.
    #prabowo
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Naradata

    Related Posts

    KEJI PMI DI MALAYSIA DISIKSA SESAMA WNI, MATA KANAN DI CONGKEL

    17 Oktober 2025

    PURBAYA PAPARKAN PERBEDAAN ERA SBY VS ERA JOKOWI: SBY TIDUR EKONOMI TUMBUH 6%, TAPI JOKOWI BANGUN INFRASTRUKTUR HANYA 5%

    17 Oktober 2025

    KORUPSI BERJAMAAH JAKSA DI KEJARI JAKBAR RAMAI-RAMAI TILAP UANG BARANG BUKTI

    17 Oktober 2025
    Tinggalkan Komentar Cancel Reply

    Berita Top

    MUKTAMAR PPP RUSUH, MARDIONO DAN AGUS SUPARMANTO SALING KLAIM KEMENANGAN

    29 September 20257 Views

    PURBAYA PAPARKAN PERBEDAAN ERA SBY VS ERA JOKOWI: SBY TIDUR EKONOMI TUMBUH 6%, TAPI JOKOWI BANGUN INFRASTRUKTUR HANYA 5%

    17 Oktober 20255 Views

    HAMAS DAN ISRAEL RESMI DAMAI, PEMERINTAH ISRAEL SETUJUI GENCATAN SENJATA

    10 Oktober 20253 Views

    PELAJAR DI GARUT KERACUNAN MAKAN BERGIZI GRATIS

    19 September 20253 Views
    Jangan Lewatkan
    Hukum

    KEJI PMI DI MALAYSIA DISIKSA SESAMA WNI, MATA KANAN DI CONGKEL

    By Naradata17 Oktober 20250

    Kasus penyiksaan brutal terhadap Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Blitar, Diah Ayu Kurniasari, di Malaysia,…

    PURBAYA PAPARKAN PERBEDAAN ERA SBY VS ERA JOKOWI: SBY TIDUR EKONOMI TUMBUH 6%, TAPI JOKOWI BANGUN INFRASTRUKTUR HANYA 5%

    17 Oktober 2025

    KORUPSI BERJAMAAH JAKSA DI KEJARI JAKBAR RAMAI-RAMAI TILAP UANG BARANG BUKTI

    17 Oktober 2025

    HARGA EMAS DUNIA MELONJAK 60% SELAMA 2025, TEMBUS REKOR BARU USD 4.200 PER OUNCE

    17 Oktober 2025
    Ikuti Kami Terus
    • Facebook
    • Twitter
    • WhatsApp

    Subscribe

    Dapatkan berita politik terbaru Nasional dan Internasional

    Tentang Kami
    Tentang Kami

    NARADATA adalah perusahaan penyedia platform, layanan big data, riset dan pengolahan data yang berpengalaman dibidang publikasi, produksi content digital dan strategi komunikasi.

    Facebook X (Twitter)
    Pilihan Kami

    KEJI PMI DI MALAYSIA DISIKSA SESAMA WNI, MATA KANAN DI CONGKEL

    17 Oktober 2025

    PURBAYA PAPARKAN PERBEDAAN ERA SBY VS ERA JOKOWI: SBY TIDUR EKONOMI TUMBUH 6%, TAPI JOKOWI BANGUN INFRASTRUKTUR HANYA 5%

    17 Oktober 2025

    KORUPSI BERJAMAAH JAKSA DI KEJARI JAKBAR RAMAI-RAMAI TILAP UANG BARANG BUKTI

    17 Oktober 2025
    Berita Populer

    MUKTAMAR PPP RUSUH, MARDIONO DAN AGUS SUPARMANTO SALING KLAIM KEMENANGAN

    29 September 20257 Views

    PURBAYA PAPARKAN PERBEDAAN ERA SBY VS ERA JOKOWI: SBY TIDUR EKONOMI TUMBUH 6%, TAPI JOKOWI BANGUN INFRASTRUKTUR HANYA 5%

    17 Oktober 20255 Views

    HAMAS DAN ISRAEL RESMI DAMAI, PEMERINTAH ISRAEL SETUJUI GENCATAN SENJATA

    10 Oktober 20253 Views
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    • Home
    © 2025 naradata

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.